Curug Putri ini terletak di Kampung Wangun Cileungsi, Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Lokasinya berada di kawasan Sentul yang sudah cukup terkenal dengan wisata alamnya. Dari pusat Kota Bogor, jaraknya kurang lebih 26 km dan bisa ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam, tergantung kondisi lalu lintas.
Kalau kamu berangkat dari Jakarta, biasanya butuh waktu sekitar 1,5 jam lewat tol Jagorawi. Keluar di gerbang tol Sentul Selatan, lalu lanjutkan perjalanan ke arah Jungleland Adventure Theme Park. Nah, dari situ tinggal ikuti petunjuk arah menuju Curug Putri atau Tanya warga sekitar—mereka ramah banget kok.
Awal Mula Tahu Curug Putri, Semua Karena Kejenuhan
Jujur, awalnya aku cuma pengen “kabur” dari rutinitas harian yang bikin penat. Laptop nyala 24/7, mata mulai perih, pikiran buntu. Akhirnya, weekend itu aku memutuskan untuk cari udara segar. Bogor selalu jadi tujuan andalan karena nggak terlalu jauh dari Jakarta, dan pas banget temenku nyeletuk, “Eh, udah pernah Travel ke Curug Putri belum?”
Saat itu aku bingung. Yang aku tahu cuma Curug Bidadari atau Curug Leuwi Hejo. Tapi karena penasaran dan katanya masih belum terlalu rame, aku langsung setuju buat berangkat. Ternyata, keputusan spontan itu jadi salah satu liburan terbaik yang pernah aku alami!
Rute dan Akses Menuju Curug Putri
Buat kamu yang belum pernah ke sini, tenang aja. Rute ke Curug Putri nggak serumit yang dibayangkan. Setelah keluar tol Sentul Selatan, kamu bakal nemu banyak petunjuk arah ke berbagai curug, termasuk Curug Putri.
Nah, tips dariku: pakai motor atau mobil yang kuat nanjak. Jalan menuju curug ini cukup menantang, apalagi di musim hujan. Beberapa bagian masih berupa tanah dan batu, jadi kalau bisa datang pas musim kemarau, biar lebih nyaman.
Dari area parkir, kamu masih harus trekking sejauh 1 km. Tapi tenang, jalurnya aman kok, dan udaranya segar banget. Sepanjang jalan kamu akan disuguhi pemandangan hutan tropis, suara burung, dan gemericik air. Rasanya kayak di film petualangan!
Tiket Masuk dan Fasilitas yang Tersedia
Untuk masuk ke Curug Putri, kamu hanya perlu membayar tiket sebesar Rp 20.000 per orang (harga bisa berubah, ya). Selain itu, kamu juga perlu bayar parkir, sekitar Rp 5.000 untuk motor dan Rp 10.000 untuk mobil.
Fasilitas yang tersedia cukup memadai meskipun masih tergolong sederhana. Ada toilet, warung makan kecil, tempat istirahat, dan area parkir yang cukup luas. Namun, kamu tetap harus siap sedia membawa perlengkapan sendiri seperti air minum, jas hujan (kalau musim hujan), dan kantong plastik untuk sampah.
Satu hal penting—jangan tinggalkan sampah sembarangan. Jaga alam, karena keindahan tempat ini nggak lepas dari kesadaran pengunjung untuk merawatnya.
Pesona Air Terjun yang Segar dan Bikin Nagih
Begitu sampai di area utama Curug Putri, rasa capek langsung hilang. Air terjunnya mengalir deras di antara tebing batu yang tinggi, dengan kolam alami di bawahnya yang jernih banget. Airnya dingin, tapi menyegarkan! Bahkan, saking beningnya, kamu bisa lihat dasar kolam dengan sangat jelas.
Banyak pengunjung yang langsung nyebur atau sekadar main air di pinggirnya. Aku sendiri butuh waktu 10 menit buat nyemplung, karena kedinginan. Tapi begitu masuk, duh… nikmat banget! Airnya kayak terapi alami. Rasa stres, cemas, dan pikiran negatif langsung luruh bersama aliran air.
Mitos dan Legenda di Balik Curug Putri
Seperti tempat-tempat wisata alam lainnya, Curug Putri juga punya kisah unik. Konon, air terjun ini dinamakan “Putri” karena dulu katanya sering terlihat sosok wanita cantik mandi di situ. Beberapa warga bahkan percaya bahwa air di sini punya khasiat awet muda atau bisa membawa keberuntungan.
Terlepas dari percaya atau tidaknya, mitos ini justru membuat tempat ini punya nuansa magis yang menenangkan. Dan buatku pribadi, lebih ke arah “yaudah nikmati aja keindahannya, tapi tetap jaga sikap”.
Waktu Terbaik Berkunjung ke Curug Putri
Kalau boleh kasih saran, datanglah saat pagi hari antara pukul 7 sampai 10 pagi. Selain lebih sepi, kamu juga bisa menikmati udara yang lebih segar dan matahari belum terlalu terik. Selain itu, hindari datang saat musim hujan karena jalanan bisa licin dan aliran air bisa jadi lebih deras.
Aku pernah datang siang-siang pas weekend dan penuh banget. Jujur, jadi kurang nyaman karena tempat ini sebenarnya lebih cocok untuk relaksasi. Jadi, atur waktu dengan baik, ya!
Tips Praktis Biar Liburan Kamu Maksimal
Ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti kalau ingin menikmati Curug Putri secara maksimal:
Pakai sepatu atau sandal gunung. Jalan setapaknya berbatu dan bisa licin.
Bawa baju ganti. Kamu pasti bakal tergoda nyebur, percaya deh.
Jangan lupa bawa bekal. Di lokasi nggak banyak pilihan makanan, jadi bawa makanan ringan dari rumah itu ide bagus.
Datang bareng temen. Supaya lebih seru dan saling jaga selama perjalanan.
Bawa kamera tahan air. Karena spot foto di sini tuh banyak banget, dan kamu pasti pengen mengabadikan momennya.
Spot Foto Favorit yang Instagramable
Nah ini bagian favoritku—foto-foto! Curug Putri punya banyak spot keren yang bisa kamu jadikan konten buat Instagram atau TikTok. Dari mulai air terjun utama, jembatan bambu, batu besar pinggir kolam, sampai latar belakang hutan yang lebat. Pencahayaan naturalnya juga mendukung banget buat kamu yang suka fotografi.
Kalau kamu kreatif, tempat ini bisa jadi surga konten. Tapi, jangan sampai terlalu fokus foto sampe lupa menikmati momen aslinya, ya.
Pelajaran yang Aku Dapat dari Trip ke Curug Putri
Trip ini ngajarin aku satu hal: healing nggak harus mahal. Kadang, yang kita butuhin cuma alam dan waktu buat diri sendiri. Curug Putri jadi pengingat bahwa Indonesia itu kaya banget sama keindahan alam, dan kita cuma perlu lebih peka untuk menikmatinya.
Aku juga belajar untuk lebih menghargai waktu, lebih peka sama lingkungan, dan pastinya jadi lebih semangat ngonten tentang tempat-tempat keren kayak gini.
Apakah Curug Putri Cocok untuk Anak-Anak?
Sebetulnya cocok, tapi harus tetap hati-hati. Karena jalurnya lumayan menantang dan ada trek menurun yang curam. Jadi, kalau bawa anak-anak, pastikan ada pengawasan penuh. Anak-anak biasanya suka main air, tapi keamanan tetap nomor satu, ya.
Oh ya, bawa obat-obatan dasar juga perlu. Karena di alam terbuka, gigitan serangga atau luka kecil bisa aja terjadi. Jadi better prepared daripada menyesal.
Keindahan Alam Sekitar yang Nggak Kalah Menarik
Nggak cuma Curug Putri, di sekitar sini juga ada banyak tempat menarik. Misalnya Leuwi Hejo, Leuwi Lieuk, dan Air Terjun Bidadari. Kamu bisa bikin trip 2 hari 1 malam biar bisa eksplor lebih banyak.
Kalau kamu tipe yang suka camping, area sekitar juga cocok untuk dirikan tenda. Suasananya tenang dan jauh dari hiruk-pikuk kota. Tapi tetap ya, jaga kebersihan dan jangan merusak tanaman atau buang sampah sembarangan.
Curug Putri sebagai Alternatif Liburan Murah
Buat kamu yang lagi ngirit tapi pengen tetap healing, Curug Putri ini pilihan tepat. Dibanding liburan ke luar kota yang butuh budget besar, ke sini cuma modal bensin, bekal, dan semangat.
Dan jangan salah, pengalaman yang kamu dapatkan bisa lebih “nempel” dibanding liburan mewah. Karena semuanya terasa lebih nyata, lebih alami, dan lebih berkesan.
Kesan Akhir dan Ajakan untuk Mengunjungi Curug Putri
Setelah ngalamin sendiri gimana serunya jalan-jalan ke Curug Putri, aku benar-benar pengen ngajak kamu buat coba juga. Terutama buat yang udah jenuh sama suasana kota dan butuh refreshing.
Yuk, coba sesekali ke tempat yang belum terlalu ramai, lebih tenang, dan bisa bikin kita terhubung lagi sama alam. Jangan lupa ajak temen, bawa bekal, dan paling penting: nikmati momen seutuhnya.
Baca Juga Artikel Berikut: Libur Lebaran 2025: Momen yang Dinanti dan Cara Menikmatinya