Aku ingat pertama kali melihat Aulia Sarah itu di layar kaca beberapa tahun yang lalu, pas nonton sinetron iseng waktu lagi libur panjang. Wajahnya langsung nyangkut di kepala—karismanya beda. Bukan sekadar cantik, tapi ada aura kuat yang bikin peran antagonis pun terasa berkelas. Jujur aja, saat itu aku belum tahu namanya. Tapi makin lama, makin sering dia muncul. Dan sekarang? Coba aja scroll TikTok atau Twitter—nama Biography Aulia Sarah sering banget dibahas netizen.
Siapa Sebenarnya Aulia Sarah?
Oke, mari mulai dari dasar wikipedia. Siapa sih sebenarnya Aulia Sarah?
Aulia Sarah adalah seorang aktris dan model Indonesia yang lahir pada 6 Juli 1991 di Jakarta. Namanya mulai dikenal sejak masih remaja, terutama setelah ikut ajang Gadis Sampul di awal 2000-an. Tapi bukan cuma modal wajah cantik—yang membuat Aulia Sarah bertahan di industri hiburan adalah bakat dan kerja kerasnya.
Dia bukan tipe seleb yang muncul karena sensasi. Justru sebaliknya, kariernya tuh pelan tapi pasti. Dari sinetron ke film, dari peran manis ke karakter garang, dia buktiin kalau dirinya bukan sekadar bintang layar, tapi aktris sejati.
Dan yang aku salut: dia nggak pernah sok eksis. Nggak banyak drama di infotainment, nggak suka cari panggung, tapi tetap eksis. Itu baru keren.
Mengapa Aulia Sarah Begitu Terkenal?
Kalau boleh jujur, aku rasa kepopuleran Aulia Sarah itu datang karena kombinasi tiga hal: talenta, keberanian ambil peran beda, dan konsistensi.
Salah satu titik balik kariernya adalah saat dia main di film “Pamali” tahun 2022. Wah, di situ sih dia bener-bener nunjukkin sisi gelap yang belum pernah aku lihat dari aktris lain. Film itu sukses besar, dan akting Aulia dapat banyak pujian. Bahkan banyak yang bilang dia “pembawa suasana” film horor tersebut.
Setelah itu, tawaran datang bertubi-tubi. Dan yang bikin Aulia beda: dia selalu milih peran yang nggak biasa. Dia pernah main sebagai antagonis yang dingin, sebagai ibu penyayang, bahkan karakter misterius yang bikin bulu kuduk berdiri.
Fakta menarik—netizen di Twitter bahkan sempat mengangkat topik “Kenapa Aulia Sarah selalu cocok jadi karakter gelap tapi tetap disukai?” Dan jawaban mereka rata-rata mirip: karena dia berkarakter dan punya kharisma alami.
Aku pribadi sih setuju banget. Banyak aktris yang cantik, tapi nggak semua bisa ninggalin kesan sedalam itu lewat satu tatapan di layar.
Prestasi dan Penghargaan Aulia Sarah
Sekarang kita masuk ke bagian yang biasanya bikin orang makin respect: prestasi.
Aulia Sarah pernah masuk dalam beberapa nominasi dan penghargaan bergengsi, termasuk:
Pemeran Wanita Terpuji FFI 2022 lewat film Pamali
Nominasi Pemeran Antagonis Terbaik di ajang Panasonic Awards lewat sinetron yang ia bintangi
Masuk daftar “Aktris Terfavorit Pilihan Generasi Z” di polling online 2023
Dan jadi ikon horor Indonesia versi netizen TikTok? Itu prestasi sosial media juga lho
Prestasi bukan cuma soal piala, tapi soal impact dan legacy. Dan Aulia berhasil bikin keduanya.
Dia juga sering diundang jadi narasumber workshop akting untuk pemula. Bahkan beberapa sekolah perfilman lokal pernah ngajak dia untuk ngisi seminar. Ini bukti kalau dunia perfilman Indonesia juga mengakui keahlian dan kontribusinya.
Acara TV dan Film yang Dibintangi Aulia Sarah
Kalau kamu pengen tahu track record karier Aulia Sarah, ini beberapa acara TV dan film yang bikin namanya melejit:
Film:
Pamali (2022) – peran di sini sangat ikonik dan jadi pembuktian kemampuannya di genre horor.
Di Bawah Umur (2020)
Bidadari Terakhir (2015)
Malam Jumat Kliwon (2023) – salah satu film horor yang juga banyak dibahas karena atmosfirnya yang kuat dan karakter Aulia yang sangat menjiwai.
Sinetron & FTV:
Bawang Merah Bawang Putih (dulu banget, pas awal kariernya)
Putri Duyung
Anak Langit
FTV Indosiar & SCTV – Aulia termasuk aktris FTV senior, udah main lebih dari 50 judul!
Yang aku suka, dia bisa fleksibel banget. Mau horor, drama, romantis, bahkan laga ringan, dia tetap ngasih energi yang pas. Gak pernah lebay, tapi ngena.
Aulia Sarah di Mata Netizen: Sosok Low-Key Tapi Dicintai
Kita tahu zaman sekarang tuh selebriti gampang banget viral. Tapi viral itu beda dengan dicintai. Dan Aulia Sarah termasuk yang kedua.
Banyak netizen bilang dia tuh low-key tapi powerful. Gak banyak gimmick, gak banyak drama, tapi hadirnya kerasa. Beberapa komentar netizen yang aku sempat baca:
“Aulia Sarah tuh kayak aktris zaman dulu, yang main karena cinta sama akting. Bukan karena mau pansos.”
“Kalau Aulia Sarah main, aku langsung tonton. Soalnya dia gak pernah setengah-setengah. Ekspresi matanya tuh bisa nyampe ke hati.”
“Dia tuh jago banget main peran gelap tapi gak annoying. Justru bikin penasaran.”
Yang paling bikin aku salut, Aulia gak pernah terpancing untuk klarifikasi hal-hal receh. Padahal udah sering tuh netizen debat soal “apakah dia tipe ideal pacar publik?” atau “kenapa dia jarang pamer kehidupan pribadi?”. Tapi ya, Aulia tetap kalem. Dan justru karena itulah, makin banyak yang respek.
Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Aulia Sarah?
Ini bagian yang paling aku suka kalau nulis tentang figur publik: pelajaran hidup.
Jujur aja, di dunia yang penuh pencitraan ini, melihat seseorang seperti Aulia Sarah itu menyegarkan banget. Dia buktiin bahwa kita gak perlu jadi sorotan terus-menerus untuk sukses. Kita cukup jadi konsisten, fokus pada kualitas, dan jaga integritas.
Dari dia aku belajar bahwa:
Popularitas bisa datang belakangan, yang penting terus upgrade skill
Jangan takut ambil peran yang menantang, karena dari situlah kita tumbuh
Netizen bisa mencintai kamu bukan karena kamu viral, tapi karena kamu autentik
Dan… kadang lebih baik low profile tapi impactful, daripada loud tapi kosong
Aku pernah di posisi yang merasa harus “terlihat keren” biar dianggap hebat. Tapi setelah lihat perjalanan Aulia, aku sadar bahwa karya yang bicara, bukan gaya.
Sosok Aulia Sarah dan Harapanku untuk Masa Depannya
Setelah nulis panjang lebar begini, aku cuma bisa bilang: Aulia Sarah adalah aset perfilman Indonesia. Aktingnya kuat, karakternya khas, dan attitude-nya luar biasa.
Aku harap dia dapet lebih banyak kesempatan untuk main di film-film besar, bahkan mungkin kolaborasi dengan sutradara internasional. Dia punya range yang luas banget. Dan kalau ada produser yang lagi baca ini—please kasih dia tantangan akting yang lebih kompleks. Karena dia pasti bisa.
Dan buat kamu yang suka nonton sinetron, FTV, atau film horor lokal—jangan skip karya-karya Aulia Sarah. Bukan cuma hiburan, tapi juga pelajaran tentang totalitas, konsistensi, dan kesederhanaan yang powerful.
Baca juga artikel menarik lainnya tentang Davina Karamoy: Dari Wajah Manis ke Akting Berkualitas di Dunia Hiburan Indonesia disini
